Kamis, 14 Juli 2011


LHOKSEUMAWE - Sejumlah nama yang dijagokan sebagai calon Walikota Lhokseumawe, Aceh Utara, kini beredar di kalangan politisi. Namun belum ada satu partaipun yang telah mengumumkan pasangan calon pemimpin di kota itu.
Nama yang beredar tak lain adalah tokoh-tokoh yang memang mencorong di kalangan elit lokal. Di antaranya tentu saja Munir Usman, politisi yang masih menjabat sebagai Wali Kota Lhokseumawe.
Sebagai incumbent, Munir dianggap sebagai calon kuat. Calon yang diperhitungkan lainnya adalah Suwaidi Yahya yang tak lain adalah Wakil Walikota Lhokseumawe.
Tampaknya Suwaidi akan maju dalam paket yang terpisah dari Munir. Dia disebut-sebut akan diusung oleh Partai Aceh. Jika tidak melalui jalur partai lokal yang terkuat saat ini, maka dia diperkirakan akan masuk lewat jalur independen.
Selain dua politisi itu, nama lain yang muncul adalah Rahmadsyah, seorang politisi Partai Demokrat. Kemudian ada Marzuki Amin, mantan Walikota Lhokseumawe yang kini aktif di Nasional Demokrat. Marzuki juga pernah menjabat sebagai Sekretaris Wilayah Daerah Sumatera Utara.
Sedangkan muka baru yang muncul dalam kancah politik kota Lhokseumawe adalah Muhammad Saleh. Akrab disapa Saleh Modus –dia adalah pemilik Tabloid Mingguan Modus— juga belum memiliki mitra partai politik yang akan mendukungnya untuk menjadi calon walikota.
Namun Sekretaris Umum KONI Aceh ini sudah memastikan diri akan ikut bertarung jika pintu jalur indpenden terbuka dalam pilkada di Aceh. “Jika tidak, maka saya tak akan ikutan,” kata mantan Badko HMI Aceh ini.

Artikel Terkait :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar